1. Perasaan Haus yang Tak Tertahankan
Perasaan haus yang tak tertahankan bisa
menjadi gejala penyakit diabetes tipe 2. Jika saat cuaca sangat panas,
tetapi Anda tidak berkeringat dan merasa haus, ini berarti air yang
tedapat dalam tubuh sebagian besar diubah menjadi urine karena kadar
gula dalam darah yang terlalu tinggi.
2. Gugup dan Cemas
Perasaan gugup dan cemas yang terlalu sering pada usia antara 20 tahun hingga 30 tahun bisa menjadi gejala penyakit jantung.
3. Sakit Perut
Terlalu sering sakit perut bisa saja
disebabkan karena intoleransi laktosa. Selain itu, keseringan sakit
perut juga sering mengarah pada kanker pankreas kandung empedu, atau
penyakit inflamasi pada usus.
4. Wajah memerah
Wajah Anda sering memerah karena dipuji
orang itu sudah biasa. Namun, jika terlalu sering memerah karena alasan
yang tidak jelas, ini bisa menjadi pertanda pembuluh darah Anda rusak.
Segera hindari minum alkohol, kopi, dan makanan pedas.
5. Bad Mood yang Datang tanpa Alasan
Bad mood terjadi karena rendahnya hormon
progresteron. Ini dapat dilihat dari berbagai gejala yang berhubungan
dengan mood, seperti lekas marah, PMS, cemas, dan kesulitan tidur.
6. Tangan Sering Kebas atau Kesemutan
Jika tangan Anda sering mengalami
kesemutan yang sudah berlangsung selama bertahun-tahun, ini bisa berarti
Anda mengalami carpan tunnel syndrome. Untuk mengatasinya, Anda
sebaiknya segera pergi ke dokter.
7. Sering mengalami Keseleo
Keseleo bisa menjadi gejala utama
osteoporosis. Jika Anda sering keseleo, sebaiknya Anda memeriksakan
kesehatan ke dokter untuk mengetahui kepadatan tulang. Ini akan membantu
mencegah osteoporosis sejak dini.
8. Sering Sakit Kepala
Sering sakit kepala bisa menjadi
indikasi bahwa tekanan darah dalam tubuh yang terlalu rendah. Untuk
mengatasinya, Anda bisa makan makanan yang manis. Namun, jika terlalu
sering dan disertai dengan detak jantung yang kencang, ini bisa menjadi
pertanda penyakit jantung.
9. Nyeri Betis
Nyeri betis bisa menjadi pertanda bahwa
Anda sedang mengalami deep vein thrombosis. Ini bisa dipengaruhi oleh
pembekuan darah yang terjadi pada embolus.
0 komentar:
Posting Komentar